MAKIN KECE DENGAN SEPATU KULIT, TAPI YAKIN SUDAH TAU JENIS-JENISNYA?
Pecinta produk yang berbahan dasar kulit hewan pastinya juga memiliki hobi koleksi sepatu kulit. Bagi banyak penggunannya dan penggemarnya Sepatu kulit juga dipakai berdasarkan jenisnya. Produk kulit yang satu ini juga bisa dipakai ke berbagai acara. Namun apakah anda tau macam jenis dari sepatu kulit, agar anda tetap tampil stylish dan juga sesua dengan outfit.
Berikut adalah jenis jenis dari sepatu kulit yang
wajib diketahui juka menginginkan tampilan anda makin menarik dan menyesuaikan
acara.
1. Oxford
Sepatu pria ini
merupakan sepatu dengan gaya formal pertama yang paling terkenal
adalah jenis sepatu Oxford. Jenis sepatu ini
adaah bertali formal yang ramping
yang dikenali dari gaya tali yang "tertutup" dan dan
memiliki cirri khasannya
karena sepatu ini terbuat dari satu potong kulit.
Gaya tertutup ini berarti pada penutup lubang di bagian atas
sepatu dijahit di atas vamp, atau bagian depan sepatu, sehingga dapat membatasi gerakan penutup.
Sepatu Oxford banyak dikenakan untuk acara yang
lebih formal, tetapi juga bisa dikenakan untuk acara yang lebih santai seperti
dengan setelan bisnis.
2.
Bluchers atau Derby
Jika oxford shoes yang lebih baik hanya dipakai untuk acara formal saja, kali ini ada
model derby
shoes. Sepatu ini desainnya tidak jauh berbeda dengan model
sebelumnya. Bahkan kebanyakan orang sering tertukar membedakan antara satu
dengan lainnya. Perbedaannya ada pada ikatan tali sepatu terbuka (open lacing)
khas derby
shoes.
Ikatan tali sepatu yang terbuka ini
memberikan kesan fleksibel, tapi sedikit kurang formal. Jadi tepat digunakan
untuk kamu yang ingin menggunakannya dengan gaya smart-casual.
Di Amerika
Serikat, Derby dan Bluchers sering digunakan secara bergantian untuk
menggambarkan jenis sepatu pria dengan gaya renda depan terbuka. Namun
sebenarnya keduanya adalah dua jenis sepatu pria yang sedikit berbeda.
3. Loafers
Jenis sepatu
pria ini mudah dikenali berkat bagian tumit lebar dan kemampuan untuk dipakai
langsung atau slip-on. Sepatu loafers terinspirasi
oleh Mokassin, yaitu sepatu pilihan untuk penduduk asli Amerika. Seperti Oxfords,
Moccasins hadir dalam berbagai gaya tanpa renda Terlepas dari gayanya, untuk
berbagai jenis sepatu pria, jenis sepatu ini dianggap yang paling kasual.
Sepatu loafer juga cocok untuk gaya
formal ataupun anda lebih memilih tampil sporty, dan memiliki satu gaya
khas, yaitu tanpa tali maupun gesper. Pada dasarnya loafers adalah sepatu slip
on, cara memakainya dengan memasukkan kaki langsung. Beberapa jenis
loafers dilengkapi dengan fitur moc-toe, dengan heels rata. Beberapa dari jenis
loafers juga dilengkapi fitur hiasan seperti
snaffle logam atau tali kulit yang dilengkapi strap pada penny loafers. Untuk anda yang
menyukai gaya yang lebih formal, pilihlah desain ramping, simpel dan warna
gelap. Pastikan jika anda memakai kaus kaki saat ingin
memakai sepatu ini di dapat anda gunakan di momen resmi. Akan tetapi, jika anda menginginkan hadir di acara bernuansa santai,
tak masalah jika memakainya tanpa kaus kaki
4. Wingtip
Wingtip adalah model sepatu yang tidak seformal oxford shoes, tapi
masih bisa memberikan kesan berkelas bagi penggunanya. Tentu karena adanya
detail pointed
toecap berbentuk “M” atau “W” yang dimiliki sepatu ini yang
masih memberikan kesan formal. Coba pilih sepatu berwarna cokelat yang tidak
kalah versatile dan
dapat dengan mudah dipadukan dengan pakaian anda.
5. Chelsea
Sepatu Chelsea atau Chelsea Boots ini adalah gaya boot favorit dari
salah satu ikon rock
The Beatles. Jenis sepatu pria ini akan dengan mudah menjadi salah satu jenis
sepatu pakaian favorit banyak pria.
Sepatu ini berasal dari era Victoria, tetapi menjadi populer pada tahun 60-an, gaya ankle boot yang nyaman ini diklasifikasikan berdasarkan hak rendahnya, tab kain di bagian belakangnya dan kualitas slip-on/slip off juga menjadikannya mudah digunakan berkat panel sampingnya yang elastis. Chelsea Boots juga memiliki ujung yang membulat dan cukup fleksibel untuk dikenakan dengan jeans atau setelan jas.
6. Budapester Toe Shoes
Model sepatu ini
termasuk yang cukup populer di Jerman dan bagian Eropa Timur. Desain dari budapester toe sendiri
terinspirasi dari sepatu tradisional Austro atau Hungaria. Ciri khas model ini
terletak di bagian ujung sepatu yang memiliki ruang lebih dari biasanya. Jika
dilihat dari atas, budapester toe memiliki bentuk yang bulat, tapi
jika dilihat dari samping akan bagian ujung sepatu akan terlihat semakin
runcing.
Sepatu ini termasuk
fleksibel untuk dipakai pada kesempatan kasual atau formal. Apalagi jika anda pencinta musik rock, bisa banget pakai sepatu ini untuk pergi nonton
konser. Begitupun sepatu ini digemari
sampai banyak musisi yang memakai
sepatu ini ketika sedang manggung.
7.
Monk Strap
Monk Strap shoes ini memiliki perbedaan yang paling mencolok dengan model-model sebelumnya ada
pada tali kulit bahu pengikat sepatu yang cukup lebar. Itulah alasan sepatu ini
diberi nama “strap”
yang berguna untuk mengencangkan sepatu. Strap tersebut
ada yang memiliki satu atau dua tali bahu. Keduanya sama-sama dapat dipakai
pada acara formal dan smart-casual. Penampilan kamu pun akan meninggalkan
kesan gaya ala Eropa yang kuat ketika memakai monk strap.
8.
Boat Shoes
Untuk pria klasik
yang suka gaya casual-formal, sepatu yang satu ini harus kamu punya.
Tampilannya yang terlihat sangat nyaman membuat anak muda banyak menggemarinya.
Kamu bisa memadukan sepatu semi-formal ini dengan celana apapun. Bahkan, kamu
bisa memberikan tampilan santai yang tetap elegan dengan memakai sepatu boat ini
ditambah celana pendek dan kemeja.
9. Cap Toes Shoes
Jenis
sepatu formal pria yang bisa anda kenakan ketika pergi ke kantor saat menghadiri meeting atau
acara formal lainnya adalah sepatu dengan model cap toes. Jenis
sepatu ini memiliki tambahan lapisan pada ujung bagian depan sepatu. Hampir
menyerupai model sepatu oxford. Sepatu model cap toes biasanya terbuat dari
material premium seperti kulit. Sangat cocok kamu padukan dengan pakaian formal
seperti tuxedo, blazer, atau tailored suit.
10. Chukka Shoes dan Desert Boots
Chukka adalah sepatu boot yang bergaya Derby. Biasanya dibuat
dari kulit anak sapi atau suede. Sepatu Chukka dibuat
dengan menggunakan dua hingga tiga set lubang tali dan sistem tali terbuka
untuk mengamankan bagian atas lidah sepatu bot.
Desert
Boots adalah jenis Chukka, tetapi Chukka Boots tidak selalu Desert Boots.Jadi
Desert Boots diberi nama setelah sepatu boots suede coklat muda yang dikenakan
tentara Inggris selama kampanye gurun di Perang Dunia II.
Meskipun sangat mirip dengan Chukka dalam
gaya, perbedaan antara Desert Boots dan Chukka terletak pada aksesori mereka.
Desert Boots memiliki sol karet dan chukka memiliki sol kulit.
Admin 1 : 087738378889
Admin 2 : 081327428808
website : taskulitbagbonejogja.wordpress.com
instagram : bagboneleatherid
Komentar
Posting Komentar